itu, giliran dia yang memperkenalkan diri. Dia berbicara seperlunya saja. Aku tahu namanya Sonya Pandharmawan.
Kemudian dia duduk dibangku kosong no 1 dari depan pojok kiri dekat
dengan meja guru. Sedangkan aku berada 3 bangku dibelakang tempat duduk
Sonya.
Pelajaran pun dilanjutkan. Karena tadi sempat terhambat kedatangan
murid baru. Bu Guru memberi pertanyaan. Ternyata ank baru itu langsung
mengangkat tangannya. Dan menjawab pertanyaan dengan benar.
"Wah, hebat juga anak ini. Baru pertama masuk sekolah baru udah berani ngejawab."batinku
Karena biasanya teman-teman pada kaga mau kalu ngejawab lisan gini.
Biasanya sih aku yang menjawab. Bukannya sombong, temanku juga bilang
kalu aku jago B. Indonesia. Padahal gak juga, malah ada yang lebih jago.
Aku merasa tersaingi dengan adanya Sonya. Aku dan Sonya bergantian
menjawab. Berebut menjawab juga dengan anak lain. Walu lebih sering Aku
dengan Sonya.
"Kriiiiing" bel istirahat berbunyi. Semua anak pada keluar untuk
istirahat. Begitu pula dengan Gurunya. Tapi aku hari ini lagi males ke
kantin. Jadi aku putuskan untuk tetap di kelas aja.
Eh, ternyata ada juga yang masih di kelas.
"Eh, lu nggak ke kantin??? " tanyaku pada Sonya
"Nggak ah." jawabnya singkat
"Iksan..." kataku sambil mengulurkan tangan.
"Sonya." balasnya singkat.
Dia langsung kembali keposisi semula. Membaca buku lagi.
"Wah, resek juga anak ini." batinku
Sombong sekali, nyuekin aku. Tapi tak apalah, namanya juga anak baru.
Aku melihat keluar sebentar. Ngambil udara segar sambil liat susana.
Kemudain Aku balik ke kelas. Aku liat dia lagi makan snack.
“Wah, enaaak tuh.” Godaku
“Emang.” Jawabnya singkat
“Bagi donk !!” pintaku
“Beli aja ndiri !!!” jawabnya
“Dasar pelit.” Balasku
“Biarin...” katanya
“Kalau bukan cewek udah.....” kataku kesal
“Udah apa ?? “ katanya agak melotot
“Ih, menakutkan.” Godaku
“Biarin...” lagi-lagi kata itu
Bel masuk berbunyi. Semua pada masuk kelas masing-masing. Begitu pual
teman-temanku yang dibelakangnya udah ada guru yang sangat disiplin.
Pelajaran pun dilanjutkan seperti biasanya. Hanyaa saja ditambah murid
baru.
Aku masih mikirin cewek resek itu. Tapi seru juga kalau ada cewek
yang berbeda dari yang lainnya. Biasanya pada malu-malu dan penakut. Ini
malah kebalikannya. Yang paling unik darinya adalah cewek yang jarang
makan di kantin tapi ngemil snack aja dikelas. Ku ketahui itu karena
tiap hari aku liat dia pas makan snack.
Oh ya, aku sering sekali berantem sama si Sonya. Tapi berantem yang
wajar-wajar aja. Aku sering sekali panggil dia dengan nama “Panda”.
Karena badannya udah kaya panda. Mukanya juga mirip panda. Hahahahaha.
Yang paling unik, dalam namanya juga ada nama pandanya. Sonya
“Panda”rmawan.
Semakin hari aku semakin akrab aja dengan Sonya. Sonya sendiri juga
punya temen dekat namanya Jeje teman sebangkunya. Walau masih sering
berantem tapi lama kelamaan malah ada rasa gimana gitu. Aku mulai merasa
nyaman berada di dekatnya.
Hari demi hari kita lewati. Sampai suatu hari kami jalan berdua saja
ke Kebun Binatang liat buah-buahan yang segar. Hahahah just kidd liat
bianatang lah. Aku ingat waktu itu tanggal 5 November 2010. Kami melihat
hewan dari yang buas sampai inak dari yang paling besar sampai yang
paling kecil seperti semut. Itu mah, hampir di semua tempat ada.
Aku sudah lama mempunyai rasa ke Sonya. Hari itu sebenarnya ingin
mengungkapkan persaaanku. Namun kurasa masih kurang tepat. Masih bisa
esok hari aja. Lagian baru pertama kali jalan ama cewek cui...
Tapi ternyata aku salah besar. Sehari setelah aku jalan ama Sonya,
ada kabar tidak mengenakkan. Orang tuaku ngasih tahu kalau lusa kita
harus segera pindah ke Malang. Karena harus pindah kerja beserta rumah.
Otomatis akan pindah selama orang tua masih kerja disana. Aku kaget
sekali mendengar hal itu.
Padahal baru kemarin bisa jalan dengan cewek. Malah mau ngutarakan
cinta padanya. Aku benci sekali perpisahan. Disaat ada yang mengisi
ruang dihatiku. Malah ada cobaan yang datang. Aku takut Sonya sedih
mendengar kabar ini. Jadi aku merahasiakan hal ini.
Dua hari terakhir aku dengan Sonya sangatlah membahagiakan. Kami isi
dengan jalan bareng, makan bareng, nonton bareng, sampai mandi bareng.
Eh maaf sob, yang terakhir hanya bercanda.
Sebelum aku pergi, aku sempatkan untuk membeli sebuah boneka Panda
untuk Sonya sebagai kenang-kenagan. Tapi aku tidak memberikannya
langsung pada Sonya. Aku titipkan pada temen deketnya si Jeje. Aku
ceritakan semuanya pada Jeje agar dia bisa memberitahu jiak menanyakan
aku.
Hari itu 9 November 2010 aku harus tinggalkan kota itu. Kota dimana
aku bertemu dengan Sonya. Banyak kenangan dengan Sonya dan
teman-temanku. Aku berharap agar “Panda” panggilan yang kuberikan untuk
Sonya tidak terlalu sedih. Walaupun memang hari itu aku juga sedih
karena harus berpisah dengan Panda.
Kehidupan baru aku lalui tanpa Panda. Entah dia masih ingat aku atau
sudah melupakanku. Tapi aku tak akan pernah bisa melupakan dia sampai
kapanpun.
Sampai suatu hari aku melihat ada penyanyi cewek-cewek seperti
girlband tapi banyak sekali. Namun bedanya ini seperti berbau-bau
Jepang. Kukira itu girlband kok banyak amat. Tapi ternyata beda dari
girlband. Namanya JKT48 dan itu merupakan Idol Grup. Aku tidak mengerti
apa maksunya.
Yang membuatku tertarik melihat itu adalah sosok wanita yang
sepertinya tak asing. Setelah kuperhatikan mirip sekali dengan Sonya.
Tapi itu tidak mungkin karena Sonya gak pernah cerita kalau dia suka
nyanyi apalagi ngedance. Tapi disitu tertulis dengan jelas namanya Sonya
Pandharmawan. Aku mencubit pipiku.”Sakiiit” ternyata bukan mimpi.
Aku mencoba mencari info tentang salah satu member yang namanya
Sonya. Ternyata, dia dipanggil teman-temannya dengan namanya “Panda”.
Itu kan nama yang aku berikan sama si tukang makan snack itu. Itu aku
tau dari jejaring sosial. Bahkan dalam keterangannya dia pernah main di
salah satu acara televisi. Aku belum pernah melihat.
Perasaan bangga ada pada diriku saat itu. Karena ternyata orang yang
mengisi ruang dihatiku telah sukses. Ap mungkin itu cita-citanya.
Selamat ya Sonya. Namun dibalik itu aku sedih sekali karena baru tahu
kabar itu. Dan tidak pernah tau kabar Sonya selama ini.
“Tapi, apa dia masih ingat aku???” pikirku
Aku sering membuka twitter. Disana aku juga sering melihat info dan
perkembang Sonya. Kadang aku bertanya, namun tidak pernah dibalas
sekalipun. Mungkin dia tidak tau kalau itu dari aku. Karena banyak juga
sepertinya yang mengirim pertanyaan-pertanyaan ke twitter Panda. Gak
mungkin kan dilihat satu per satu.
Aku iseng melihat koleksi foto Sonya. Ternyata disana ada foto Sonya
waktu kecil. Ada juga waktu SMP. Dan yang paling membuatku merasa
senang, ada foto dia bersama boneka panda yang aku berikan padanya untuk
kenang-kenangan. Tambah cantik juga nih si Panda. Semoga dia memang
masih ingat aku dan tidak sombong nan cuek kaya dulu lagi.
Aku ingin sekali bertemu dengannya. Tapi itu sepertinya sudah tidak
mungkin. Dibalik kesibukanku yang tak berhenti-berhenti. Aku juga belum
mengenal luar kota.Lagipula jarak Malng-Jakarta kan jauh. Dan sepertinya
ada peraturan juga kalau tidak boleh berhubunbgan dengan sembarang
orang. Apalagi pacaran.
Waktu itu aku iseng-iseng buka facebook. Ada yang bilang kalau JKT48
akan perform di Ultah Kota Wisata Batu, Malang. Aku nggak percaya akan
hal itu. Karena memang mustahil. Tapi ternyata aku salah, aku melihat
dari official juga mengatakan kalu JKT48 balkalan perform di Malang dan
itu adalah lusa tanggal 10 November 2012.Karena aku melihatnya sudah
agak lama.
Aku seneng banget waktu itu. Akhirnya aku bisa bertemu kembali dengan
oarng yang mengisi ruang hatiku. Dan hari ini 9 November 2012 tepat dua
tahun aku berpisah dengan Sonya. Aku ingin memberikan gift layaknya
fans Sonya. Aku sudah membeli boneka dua boneka Panda yang bertulisakan
Sonya dan Iksan.
Dan besok akan kukasihkan langsung dan akan kuajak dia berbicara
sebentar, mungkin akan aku mintai no yang bisa dihubungi, karena aku
tidak akan melewatkan hal itu. Sudah dua tahun lamanya aku tidak dapat
kabar tentang dia. Mungkin dia juga sebaliknya.
Harapanku pupus ketika melihat kembali info dari official. Ternyata
Sonya tidak hadir saat perform besok. Dadaku terasa sesak seakan tidak
bisa bernafas. Tanpa aku sadari aku meneteskan air mata. Aku memandangi
gift yang sudah aku siapkan untuk besok. Kenapa tidak sesuai
harapan?????
Rasanya ingin aku robek-robek bingkisan yang aku buat rapi itu. Dan
membuang boneka panda itu. Namun aku seperti ada yang mengingatkan.
Masih ada harapn unutuk semua itu. Aku menulis surat dan aku masukkan di
bingkisan itu. Tidak lupa aku masukkan alamat lengakap, telepon dan
semuanya. Aku akan berikan gift tersebut pada member yang datang. Aku
akan titipkan pada mereka.
Semoga gift itu sampai pada tanganmu. Dan kamu bisa melihat dan
membaca isi surat yang ada didalamnya. Serta masih ingat aku dan tidak
akan melupakan aku untuk selama-lamanya.
“Panda yang Special” dihatiku.
Aku menunggu balasan darimu. Besok adalah saat-saaat yang menentukan. Semoga besok tidak ada halangan.
Amin
Iksan Kurniwan
@nustqiew
0 comments:
Posting Komentar